Sabtu, 16 Juni 2012
10 Aplikasi Twitter Lucu
Sleeping Time
Kita dapat mengetahui waktu tidur kita dan teman-teman yang memiliki akun Twitter. Hal ini dihitung berdasarkan waktu disaat kita masih aktif melakukan tweet.
Twitter Parade
Aplikasi ini akan membuat parade dengan peserta para follower akun Twitter kita sambil membawa tweet terakhir mereka dan kepala mereka digantikan dengan avatar Twitter.
Twitter Tussle
Aplikasi ini untuk melihat siapa yang paling populer antara dua kata yang kita masukkan. Kita coba memasukkan twitter dan Facebook.
Print Effect
Aplikasi ini akan menghitung semua tweet kita ketika dicetak lalu dikonversikan dengan jumlah kertas yang akan digunakan, tinta yang digunakan, biaya yang dikeluarkan hingga dibandingkan dengan jumlah orbit stasiun luar angkasa internasional.
Twitter Fight
Aplikasi ini akan mengadu antara 2 pemilik akun Twitter. Aktifitas kita menggunakan twitter akan memperkuat kita pada saat di adu dengan pemilik akun Twitter yang lain.
Tweeple Card
Aplikasi ini akan membuat sebuah kartu atau business card lengkap dengan foto, nomer ID dan profil yang kita masukkan pada profil Twitter kita.
Tweet Waster
Aplikasi yang akan menginformasikan berapa waktu yang telah digunakan untuk melakukan tweet. Ternyata @margoutomo berada pada ranking 110331, karena hanya 8% tiap hari yang digunakan untuk tweet.
Tweet Value
Aplikasi yang memberikan informasi mengenai nilai dari profil Twitter kita. Saat ini profil Twitter ladygaga yang tertinggi dengan $110190.
Temperature Twitter
Mengetahui suhu Twitter
kita 
Pengin Tahu Cara Membuat
Kamera Saku Jadi Seperti Kamera DSLR
Jakarta, Seruu.Com - Kamera pocket atau kamare saku adalah kamera dengan
ukuran kecil yang mudah digunakan. Namun terkadang kita kecewa dengan hasilnya
yang tidak sebagus kamera DSLR.
ada beberapa tips untuk memaksimalkan kamera saku:
1. Kenali kemampuan kamera Pocket anda.
Tiap kamera punya kemampuan berbeda-beda. Hal ini tergantung dari sensor dan berbagai fasilitas yang ada pada kamera itu. Baca buku manual dan coba fungsi-fungsi yang ada satu persatu hingga anda mengenali karakter kamera anda.
2.Jangan menggunakan Flash kalau tidak diperlukan
Flash pada kamera pocket umumnya mempunyai kualitas yang kurang baik. Bahkan bisa membuat foto terlihat asal terang, dengan membuat objek utama lebih terang dan latar belakang gelap. Pelajari karakter flash pada kamera anda agar anda dapat membuat foto yang terlihat natural seolah-olah tanpa menggunakan flash.
3.Jangan menggunakan Digital Zoom
Ada dua jenis Zoom pada kamera digital, optikal zoom dimana zoom dilakukan dengan menggunakan lensa dan digital zoom dimana yang digunakan adalah software dari kamera. Digital zoom sama seperti anda menggunakan software pengolah foto untuk membesarkan foto anda. Hasilnya kualitas foto menurun bahkan menimbulkan noise (bintik-bintik) pada foto anda dikarenakan pembesaran yang kurang baik. Matikan fungsi Digital Zoom pada kamera, dan gunakan software pengolah foto (seperti photoshop) untuk melakukan pembesaran pada objek yang anda inginkan.
4.Pelajari Komposisi
Karena pada kamera pocket umumnya tidak ada fungsi Manual (kecuali untuk kamera pocket yang mewah) ilmu fotografi yang paling penting dan dapat diaplikasikan adalah komposisi. Ada beberapa komposisi yang wajib diketahui agar foto anda lebih baik dan indah, seperti misalnya komposisi sepertiga, komposisi pengulangan dan sebagainya (bisa dicari dari google). Dengan memanfaatkan teori komposisi dengan benar, maka foto anda akan menjadi lebih baik.
5.Perhatikan cara memotret anda.
Terkadang hal ini terlihat sepele, tapi efeknya fatal. Cara memegang kamera yang salah bisa membuat foto anda rusak. Jari yang menutupi flash misalnya akan membuat foto anda gelap, atau tangan yang tidak bertumpu dengan benar sehingga menimbulkan goyangan pada kamera. Perhatikan cara anda memotret dan jika ada yang salah perbaiki.
6. Setel ukuran foto ke maksimal
Kadang untuk menghemat memory, orang menyetel ukuran file ke Small. Memang cukup untuk dilihat di display kamera, tapi untuk dicetak, file small tidak akan menghasilkan foto yang bagus. Kita tidak akan tau kebutuhan kita. Terkadang orang ingin membesarkan foto misalnya untuk foto keluarga, tapi karena filenya kecil foto yang dicetak tidak akan bagus hasilnya. Biasakan menyetel ukuran foto ke Maksimal (large)
7. Gunakan Software pengolah foto
Pada era digital, pengolah foto memang diperlukan untuk memperbaiki kualitas foto. Jika ada foto yang disukai tapi hasilnya kurang baik, program pengolah foto akan sangat membantu. Ada aneka pengolah foto yang dapat digunakan. Pilihlah yang termudah untuk anda gunakan dan sesuai dengan kebutuhan. Jangan nekat membeli program Photoshop seharga lebih dari US$ 1000 untuk penggunaan sebatas pengaturan gelap terang. Masih banyak program gratisan yang dapat digunakan untuk pengolahan standar.
1. Kenali kemampuan kamera Pocket anda.
Tiap kamera punya kemampuan berbeda-beda. Hal ini tergantung dari sensor dan berbagai fasilitas yang ada pada kamera itu. Baca buku manual dan coba fungsi-fungsi yang ada satu persatu hingga anda mengenali karakter kamera anda.
2.Jangan menggunakan Flash kalau tidak diperlukan
Flash pada kamera pocket umumnya mempunyai kualitas yang kurang baik. Bahkan bisa membuat foto terlihat asal terang, dengan membuat objek utama lebih terang dan latar belakang gelap. Pelajari karakter flash pada kamera anda agar anda dapat membuat foto yang terlihat natural seolah-olah tanpa menggunakan flash.
3.Jangan menggunakan Digital Zoom
Ada dua jenis Zoom pada kamera digital, optikal zoom dimana zoom dilakukan dengan menggunakan lensa dan digital zoom dimana yang digunakan adalah software dari kamera. Digital zoom sama seperti anda menggunakan software pengolah foto untuk membesarkan foto anda. Hasilnya kualitas foto menurun bahkan menimbulkan noise (bintik-bintik) pada foto anda dikarenakan pembesaran yang kurang baik. Matikan fungsi Digital Zoom pada kamera, dan gunakan software pengolah foto (seperti photoshop) untuk melakukan pembesaran pada objek yang anda inginkan.
4.Pelajari Komposisi
Karena pada kamera pocket umumnya tidak ada fungsi Manual (kecuali untuk kamera pocket yang mewah) ilmu fotografi yang paling penting dan dapat diaplikasikan adalah komposisi. Ada beberapa komposisi yang wajib diketahui agar foto anda lebih baik dan indah, seperti misalnya komposisi sepertiga, komposisi pengulangan dan sebagainya (bisa dicari dari google). Dengan memanfaatkan teori komposisi dengan benar, maka foto anda akan menjadi lebih baik.
5.Perhatikan cara memotret anda.
Terkadang hal ini terlihat sepele, tapi efeknya fatal. Cara memegang kamera yang salah bisa membuat foto anda rusak. Jari yang menutupi flash misalnya akan membuat foto anda gelap, atau tangan yang tidak bertumpu dengan benar sehingga menimbulkan goyangan pada kamera. Perhatikan cara anda memotret dan jika ada yang salah perbaiki.
6. Setel ukuran foto ke maksimal
Kadang untuk menghemat memory, orang menyetel ukuran file ke Small. Memang cukup untuk dilihat di display kamera, tapi untuk dicetak, file small tidak akan menghasilkan foto yang bagus. Kita tidak akan tau kebutuhan kita. Terkadang orang ingin membesarkan foto misalnya untuk foto keluarga, tapi karena filenya kecil foto yang dicetak tidak akan bagus hasilnya. Biasakan menyetel ukuran foto ke Maksimal (large)
7. Gunakan Software pengolah foto
Pada era digital, pengolah foto memang diperlukan untuk memperbaiki kualitas foto. Jika ada foto yang disukai tapi hasilnya kurang baik, program pengolah foto akan sangat membantu. Ada aneka pengolah foto yang dapat digunakan. Pilihlah yang termudah untuk anda gunakan dan sesuai dengan kebutuhan. Jangan nekat membeli program Photoshop seharga lebih dari US$ 1000 untuk penggunaan sebatas pengaturan gelap terang. Masih banyak program gratisan yang dapat digunakan untuk pengolahan standar.
Tips Dapatkan Gambar yang
Indah untuk Pemula
Seruu.Com - Tips ini saya buat untuk kalian yang menyukai hobbi
berfotografi, dan tips ini adalah tips bagi para fotografer pemula.
Sebenarnya semua objek itu indah dan menawan, tergantung bagaimana cara kita
membuatnya menjadi indah di kamera. Nah, ingin tahu bagaimana caranya agar
gambar yang kita jepret terlihat tampak indah, berikut ini adalah tipsnya:
Yang pertama adalah minat. Hal pertama yang dibutuhkan oleh seseorang untuk bisa terjun kedunia fotografer adalah minat. Yang pertama harus ditumbuhkan dalam diri kalian adalaj minat. Kalau kalian sudah minat, maka kalian akan lebih gampang memasuki dunia fotografi.
Tips yang kedua adalah sering hunting atau sering jepret. Seperti pepatah mengatakan, “more practice, more perfect”. Jadi fotografi itu intinya adalah soal kebiasaan, semakin sering kita menjepret makin baik pula gambar kita.
Sebaiknya sering-sering untuk memotret karena ini akan mengasah kelihaian kita baik dalam mengeksekusi gambar maupun penguasan kamera.
Semakin seseorang sering memotret, maka ia akan semakin pintar belajar. Jangan menjadikan fotografi itu sesuatu yang tidak dilatih, karena seseorang tidak akan cepat belajar jika ia hanya melakukannya sesekali.
Tips yang ketiga yaitu Komposisi. Mungkin tips yang satu ini agak susah jika kalian belum mempunyai cukup jam terbang memotret.
Gambar yang indah bisa juga dihasilkan dari objek yang standar, contohnya gambar diatas. Gambar kedua mungkin objeknya biasa-biasa saja, yaitu hanya sebuah deretan kursi penonton distadion, tapi jika kita bisa melihat komposisi dari mata fotografi, maka objek yang standar bisa menjadi indah dan enak dipandang.
Memang banyak teori mengenai komposisi didalamnya, tapi jika disederhanakan maka kompisisi itu akan menghasilkan foto yang terasa enak dilihat.
Tips yang keempat adalah pencahayaan. Jika kalian melakukan penjepretan diluar atau outdoor maka kalian tidak bisa meminta kepada matahari untuk menerangkan atau meredupkan cahayanya, berbeda jika kalian mengambil gambar indoor atau distudio.
Oleh sebab itu sangatlah penting untuk memperhatikan arah cahaya yang datang, karena sudut cahaya yang berbeda, maka akan menghasilkan efek yang berbeda pula.
Sebaiknya kalian mengambil foto pada kondisi cahaya pagi hari atau siang hari, karena matahari masih berada diposisi yang tidak terlalu tinggi sehingga cahaya yang dihasilkan tidak over.
Tips yang selanjutnya adalah cermati objeknya. Sebelum diambil gambar, pertama-tama kita harus mempelajari dahulu objek kita, bagian manakah yang bagus untuk ditonjolkan keindahannya.
Selain itu, dengan mempelajari objek kita terlebih dahulu, maka kita bisa mengetahui apakah objek itu bagus difoto dari jarak dekat atau jauh, dari kanan atau kiri, dan dengan senyum atau tidak.
Yang pertama adalah minat. Hal pertama yang dibutuhkan oleh seseorang untuk bisa terjun kedunia fotografer adalah minat. Yang pertama harus ditumbuhkan dalam diri kalian adalaj minat. Kalau kalian sudah minat, maka kalian akan lebih gampang memasuki dunia fotografi.
Tips yang kedua adalah sering hunting atau sering jepret. Seperti pepatah mengatakan, “more practice, more perfect”. Jadi fotografi itu intinya adalah soal kebiasaan, semakin sering kita menjepret makin baik pula gambar kita.
Sebaiknya sering-sering untuk memotret karena ini akan mengasah kelihaian kita baik dalam mengeksekusi gambar maupun penguasan kamera.
Semakin seseorang sering memotret, maka ia akan semakin pintar belajar. Jangan menjadikan fotografi itu sesuatu yang tidak dilatih, karena seseorang tidak akan cepat belajar jika ia hanya melakukannya sesekali.
Tips yang ketiga yaitu Komposisi. Mungkin tips yang satu ini agak susah jika kalian belum mempunyai cukup jam terbang memotret.
Gambar yang indah bisa juga dihasilkan dari objek yang standar, contohnya gambar diatas. Gambar kedua mungkin objeknya biasa-biasa saja, yaitu hanya sebuah deretan kursi penonton distadion, tapi jika kita bisa melihat komposisi dari mata fotografi, maka objek yang standar bisa menjadi indah dan enak dipandang.
Memang banyak teori mengenai komposisi didalamnya, tapi jika disederhanakan maka kompisisi itu akan menghasilkan foto yang terasa enak dilihat.
Tips yang keempat adalah pencahayaan. Jika kalian melakukan penjepretan diluar atau outdoor maka kalian tidak bisa meminta kepada matahari untuk menerangkan atau meredupkan cahayanya, berbeda jika kalian mengambil gambar indoor atau distudio.
Oleh sebab itu sangatlah penting untuk memperhatikan arah cahaya yang datang, karena sudut cahaya yang berbeda, maka akan menghasilkan efek yang berbeda pula.
Sebaiknya kalian mengambil foto pada kondisi cahaya pagi hari atau siang hari, karena matahari masih berada diposisi yang tidak terlalu tinggi sehingga cahaya yang dihasilkan tidak over.
Tips yang selanjutnya adalah cermati objeknya. Sebelum diambil gambar, pertama-tama kita harus mempelajari dahulu objek kita, bagian manakah yang bagus untuk ditonjolkan keindahannya.
Selain itu, dengan mempelajari objek kita terlebih dahulu, maka kita bisa mengetahui apakah objek itu bagus difoto dari jarak dekat atau jauh, dari kanan atau kiri, dan dengan senyum atau tidak.
Minggu, 03 Juni 2012
Langkah langkah Belajar fotografi dari nol
Belajar digital fotografi adalah sesuatu yang kompleks. Maka dari itu banyak orang mungkin kebingungan bagaimana cara belajarnya.. harus memulai darimana? nah post ini berupaya untuk memberikan langkah-langkah praktis dalam belajar fotografi.
Pertama-tama kita memerlukan kamera. Berdasarkan ukuran sensor, kamera terbagi dua, kamera saku dan kamera DSLR. Lalu apa bedanya kamera saku dan kamera DSLR? Saya cuma mampu membeli kamera saku, apakah saya tidak bisa belajar fotografi dengan kamera saku? Jangan takut, meski murah, kamera saku memiliki kelebihan tersendiri dan jangan jadikan halangan untuk belajar fotografi.
Kedua kita perlu belajar tentang eksposur cahaya. Inti dari fotografi adalah eksposur, atau total cahaya yang masuk ke dalam sensor peka cahaya. Karena cahaya tersebutlah, foto itu terbentuk. Peran kita sebagai fotografer adalah mengendalikan jumlah cahaya yang masuk dengan mengubah besarnya bukaan lensa, kecepatan rana dan ISO. Tiga elemen ini saya sebut sebagai segitiga emas fotografi.
Ketiga, kita tentu harus mempelajari kamera kita, terutama mode-modenya, pengukuran cahaya (metering) dan auto fokus.
Keempat, kita perlu tahu apa itu kedalaman fokus (depth of field) dan apa faktor-faktornya.
Kelima, kita harus tau bagaimana mengambil gambar yang tajam dan tidak kabur.
Keenam, kita harus mempelajari komposisi foto yang baik dan menarik.
Ketujuh, kita harus mempelajari karakter cahaya terutama arah dan intensitas cahaya.
Kedelapan, kita harus belajar antisipasi dan mengambil foto pada waktu yang tepat.
Kesembilan, kita harus belajar bercerita lewat foto, entah dengan satu foto atau satu seri foto.
Kesepuluh, kita harus belajar mengolah foto dengan efek digital. Olah foto di era digital mudah dipelajari dan membuka bab baru dalam fotografi digital.
Demikian kira-kira runtutan belajar fotografi untuk pemula. Seperti yang Anda lihat, masih banyak tulisan yang saya bisa bahas dari tiap langkah tersebut. Fotografi merupakan ilmu yang berkembang begitu pesat dan tidak ada habisnya, namun bila menemui kesulitan, harap jangan menyerah dan pelajari dan terus praktekkan.
Sumber : http://www.infofotografi.com/blog/2009/12/langkah-langkah-belajar-fotografi-dari-nol/
10 Tips Memotret Sunset Dan Sunrise
Memotret sunset dan sunrise adalah salah satu dari sekian banyak ”foto wajib“ yang harus dilakukan oleh seorang penggemar fotografi. Kalau anda sudah pernah mencoba memotret sunset atau sunrise tetapi kurang puas dengan hasilnya, silahkan coba tips berikut ini supaya foto sunset dan sunrise bertambah baik:
Lakukan Persiapan Sebaik-baiknya
Sunset dan sunrise hanya berlangsung sekitar setengah jam. Untuk itu kita harus melakukan persiapan matang sebelumnya. Pastikan datang lebih awal dan pastikan anda sudah tahu dari titik sebelah mana anda akan memotret. Agar komposisi akhir foto keren, lakukan observasi tempat sebelumnya. Untuk memastikan anda tidak terlambat , usahakan anda tahu jam berapa sunset atau sunrise akan tiba (karena jam sunset / sunrise berbeda dari lokasi ke lokasi). Juga pastikan peralatan sudah siap: kamera – lensa – tripod (jika ada) serta aksesoris lainnya sudah terpasang & disetel dengan baik, sehingga saatnya tiba kita bisa sibuk memotret bukan sibuk mengeset alat. Baca lagi tips tentang komposisi.
Jangan Kecewa Karena Mendung
Karena anda sudah bersusah – payah mendatangi lokasi yang jauh dan sulit, jangan kecewa kalau mendadak mendung tiba. Maksimalkan kreatifitas anda saat langit tertutup mendung. Langit mendung bukan halangan menghasilkan foto indah saat sunrise dan sunset. Cari tahu obyek apa saja yang menarik untuk difoto saat mendung atau hujan.
Jangan Terpaku Pada Wide Angle
Memotret sunset dan sunrise menggunakan lensa sudut lebar (wide angle) merupakan hal yang biasa, namun jangan terpaku hanya menggunakan lensa tersebut (kalau anda memang punya pilihan lain). Manfaatkan rentang lensa yang lain, misalnya lensa tele.
Maksimalkan Siluet
Hal yang menambah daya tarik foto sunset dan sunrise adalah siluet. Siluet memberi kesan yang kuat serta memberi cerita dalam foto anda, apalagi jika anda memotret sunset atau sunrise di lokasi yang memiliki identitas kuat. Baca juga tips memotret siluet.
Bawalah Tripod
Jika anda ingin memanfaatkan teknik long shutter – membuat HDR atau panorama: tripod wajib dibawa
Gunakan Manual Focus
Karena sunset dan sunrise memiliki kualitas cahaya yang lumayan ekstrim, kadang kamera akan kesulitan menemukan fokus jika anda menggunakan mode auto focus, segera ganti ke mode manual sehingga kita tidak menyia-nyiakan waktu menunggu kamera menemukan titik fokus.
Gunakan Preset White Balance Cloudy
Ubahlah setting white balance anda ke cloudy (biasanya dilambangkan dengan ikon mendung). Setting white balance ini akan membuat foto sunset atau sunrise lebih hangat dan warnanya lebih “menggigit”, dibandingkan kalau menggunakan setting white balance auto. Atau jika anda suka bereksperimen, cobalah setting white balance lainnya. Apa itu white balance?
Gunakan Spot Metering (SLR dan Prosumer) atau Sunset Scene (Untuk Kamera Saku)
Untuk memperoleh eksposur yang tepat, gunakan mode metering spot jika anda memiliki kamera SLR dan prosumer, atau gunakan mode scene sunset/ sunrise jika anda menggunakan kamera saku pemula. Untuk pengukuran menggunakan spot meter, arahkan titik fokus ke area sekitar matahari (jangan tepat di matahari – nya lalu lakukan metering dengan memencet separuh shutter, lalu kunci eksposur anda. Untuk kamera saku (dengan mode scene), tinggal arahkan dan jepret. Pahami mode pengoperasian kamera digital.
Jangan Berhenti Ketika Sunset Lewat
Saat memotret sunset, jangan kemasi kamera anda hanya karena matahari sudah melewati garis horison. Bertahanlah sebentar lagi, karena cahaya sesaat setelah sunset adalah salah satu cahaya paling indah yang dikeluarkan alam. Begitu juga dengan sunrise, jangan datang terlalu mepet dengan waktu matahari terbit. Cahaya sesaat sebelum sunrise adalah salah satu yang paling indah
Berdoalah Agar Alam Berpihak Pada Anda
Anda sudah jauh – jauh datang ke pantai terpencil (atau gunung),
menyiapkan alarm untuk bangun jam 4 pagi dan sudah menata semua
peralatan agar siap memotret, namun tiba – tiba hujan tiba. Ya apadaya,
memotret di alam terbuka memang membutuhkan keberuntungan dan kesabaran,
kenapa kesabaran? karena anda bisa mencoba lagi esok hari
sumber info : http://belajarfotografi.com/10-tips-bagaimana-cara-memotret-sunset-dan-sunrise/
Langganan:
Postingan (Atom)